entah sudah berapa lama kita diam-diam menyesapi kenangan satu sama lain. kau ingat tidak, kita seringkali duduk berhadapan tanpa memperdulikan mata hati kita yang saling memeluk. bahkan tak jarang mata kaki kita sering beradu pandang saat mata kepala kita tak kuasa menatap satu sama lain. tak banyak kata, hanya bunyi cangkir dan ujung cawan yang… Continue reading Padamu Hatiku Berpulang